Inspirator Indonesia

Bicara mendapatkan pekerjaan, merupakan usaha kerja keras untuk memperoleh pekerjaan dan penghasilan. Skill manusia terbagi menjadi dua jenis yaitu hard skill dan soft skill. Jika diibaratkan dengan komputer, hard skill sama dengan semua jenis hardware yang ada pada komputer tersebut. Hardware atau hardskill menjamin sebuah komputer dapat bekerja. Tetapi untuk menjadikan manfaat dari komputer tersebut, seseorang harus memiliki softskill atau software.

Tulisan ini membahas 23 jenis soft skill yang dapat menjamin seseorang memperoleh karir atau usaha yang baik buat kehidupan mereka. Umumnya jika kita melihat berbagai lamaran pekerjaan, para pelamar lebih banyak menonjolkan kemampuan mereka yang bersifat hard skill. Tetapi harus diketahui, hard skill saja tidak cukup, kita masih membutuhkan soft skill.

Padahal kenyataannya dunia kerja tidak hanya membutuhkan hard skill saja, tetapi juga membutuhkan soft skill yang mendukung interaksi di tempat kerja. Soft skill seperti sikap positif, memiliki motivasi yang tinggi, dapat bekerja dalam tim, berkomunikasi dengan baik, keterampilan sosial yang positif, memiliki etika kerja yang tinggi, jujur dan setia terhadap pekerjaan, enerjik, fokus, dan lail-lain merupakan hal yang penting untuk diperkenalkan kepada para siswa yang mau lulus.

Apa sih soft skill itu?

Soft skills adalah istilah yang merujuk pada kemampuan Emotional Quotient (EQ) seseorang, yang dapat dikatagorikan atau dikelompokkan menjadi kehidupan sosial, komunikasi, bertutur bahasa, kebiasan, keramahan, optimasi (Wicaksana, 2012). Sementara menurut kamus English Dictionary sebagaimana dikutip oleh Rivai (2012), soft skills merupakan keahlian interpersonal (interpersonal skills) seperti kemampuan untuk berkomunikasi dan bekerja sama secara baik dengan orang lain.

Spencer dan Spencer (Waluyo, 2010) menjelaskan bahwa soft skill memuat aspek-aspek, seperti berorientasi pada pencapaian, mempunyai inisiatif, kemampuan memimpin, percaya diri, fleksibel, berorientasi pada pelayanan, dan kemampuan membangun tim. Sementara menurut definisi yang tidak jauh berbeda menjelaskan bahwa soft skill merupakan atribut-atribut personal yang meningkatkan kemampuan interaksi individual, performansi kerja, dan prospek karirnya (http://searchcio.techtarget.com/definition/soft-skills).

Berbeda dengan hard skills yang merupakan suatu paket keterampilan untuk mengerjakan suatu tugas atau aktivitas, soft skill dapat dipraktekkan secara meluas dan interpersonal. Soft skill seringkali digambarkan dengan istilah yang diasosiasikan dengan personality traits atau sifat-sifat kepribadian seperti optimisme, common sense, responsibility (tanggung jawab), a sense of humor (kemampuan untuk merasakan humor), integrity (integritas); serta kemampuan yang dapat diprediksikan seperti empati, kerjasama tim, kepemimpinan, komunikasi, good manners, negosiasi, kemampuan bersosial, kemampuan untuk mengajar (http://searchcio.techtarget.com/definition/soft-skills).

Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa soft skill merupakan atribut psikologis yang berkaitan dengan kemampuan emosional seseorang untuk berinteraksi secara positif-adaptif terhadap lingkungan dan orang lain yang dapat mendorong perkembangan dan pertumbuhan kehidupan ke arah kemajuan.

Apa saja sih 23 Jenis Soft Skill yang dibutuhkan di dunia kerja?

1. Inisiatif (Baca postingan saya tentang Ingin Sukses Be Initiative
2. Etika dan Integritas (Baca dulu, Miliki Etika dan Integritas Engkau Akan Memiliki Dunia)
3. Berfikir Kritis
4. Kemauan Belajar
5. Komitmen
6. Motivasi
7. Bersemangat
8. Dapat Diandalkan
9. KOmunikasi Lisan
10. Kreatif
11. Kemampuan analitis
12. Dapat menghadapi stress
13. Manajemen Diri
14. Menyelesaikan persoalan
15. Dapat Meringkas
16. Berkoopirasi
17. Fleksibel
18. Kerjasama dalam Tim
19. Mandiri
20. Mendengarkan
21. Tangguh
22. Berargumen logis
23. Manajemen Waktu